Sabtu, 02 Juni 2018

Sketsa Peradaban Dakwah Sekolah Jogja

Bismillaahirrahmanirrahiim

Alhamdulillah wastaghfirullah

adalah sebuah kenikmatan yang luar biasa
ketika Allah mengenalkan diri ini dengan diri sendiri dan dengan-Nya
serta Rasul-Nya dan jalan para pejuang di jalan-Nya
sungguh sebuah fenomena yang begitu indah
Yogyakarta
adalah sebuah kota di Indonesia, di pulau jawa
dimana aku menghabiskan masa anak-anak, serta transisi menuju baligh
dan, dimana aku berproses menjadi akhwat muslimah
di sini pula aku belajar mengenal Islam, tarbiyah, dan dakwah
masyaAllah, alhamdulillah
sungguh suatu nikmat Allah yang begitu besar
aku diperkenalkan dengan jiwa-jiwa yang haus akan ampunan dan rahmat-Nya
aku menghabiskan masa kanak-kanakku di TKIT Salman Al-Farisi Warungboto
lalu masa anak-anak di SDIT Luqman Al-Hakim Timoho
melanjutkan masa transisi anak-anak ke baligh di SMPIT Abu Bakar Bekisar
dan memasuki masa transisi menuju dewasa awal di SMAIT Abu Bakar Rejowinangun
sampai menjadi mahasiswi Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Kapas :")
di antara masa itu
aku mulai mengenal sebuah aktivitas syiar Islam level kota
melalui Farohis (forum antar kerohanian Islam) jogja
melaluinya pula aku mulai mengenal teman-teman yang berjuang mempelajari Islam, berproses menjadi Muslim yang taat, dan menghijaukan Islam di sekolahnya
masyaAllah!
aku menyadari bahwa selama ini aku berada di zona nyaman bernama Sekolah Islam Terpadu
dimana setiap aktivitas bernilai syiar, guru-guru adalah murobbi dan dai, serta kurikulum sekolah yang megenalkan kita pada Al-Qur'an, Allah dan Rasul, Islam, serta betapa besar-Nya melalui ayat-ayat kauniyah-Nya berupa ilmu pengetahuan alam, sains, bahasa, teknologi, dan lain sebagainya
betapa nikmat Allah yang besar ketika aku tumbuh di lingkungan dimana ikhwan dan akhwat sangat dijaga interaksinya
lalu kami senantiasa diarahkan untuk mengisi waktu hidup kami dengan mendekat kepada Allah
kami didampingi, dibersamai, dinasihati, serta dido'akan setiap malam oleh guru-guru kami
masyaAllah, alhamdulillah
berbekal rasa kesadaran akan nikmat Allah itulah, aku ingin bersyukur
dengan cara terus beraktivitas di sini dan menebarkan cinta dari-Nya melalui apa yang kubisa
mengenal medan dakwah sekolah Negeri
bagiku membuatku bersyukur sekaligus bercermin
tentu tiada yang sempurna apapun di dunia ini, kecuali Yang Maha Sempurna
sekolahku pun juga sedang dan akan terus belajar memperbaiki diri
aku yakin memiliki maksud yang baik, namun butuh belajar banyak
dan kini aku sedang menjadi bagian yang mempelajari
aku sedang mengenali dinamika yang aku hadapi
aku mulai mengenal aktivitas ini saat aku berusia 16 tahun
tahun 2010, pertama kali aku mengenal Silakbar (silaturahim akbar) Farohis
lalu aku tertarik bergabung dengannya
tahun 2011, aku menjadi bagiannya
sampai hari ini, 2018
(ketika aku diizinkan sejak tahun 2013 sampai saat ini
menjadi mahasiswi Psikologi dan pernah menjejak langkah ke luar negeri :"
Allah, adalah Dzat Yang Menggenggam cara dan kehendak
aku, adalah pemilik cita-cita, Dia Pemilik Cara dan Kehendak
masyaAllah. ini modal untuk mewujudkan impian di bawah ini, insyaAllah)
eh, lanjut.
setidaknya, aku sudah menjalani beberapa fase
menjadi peserta, panitia, pengurus, alumni, dan pembina
serta, pernah di Farohis, Epicentrum, Ma'had Ash-Shohwah dengan program Ramadhan di Sekolah-nya, tahsin Al-Qur'an, dan mengisi forum kajian maupun pelatihan psikologi
masyaAllah, kemana Allah akan menuntun langkahku?
kini aku bergabung dengan sebuah tim koordinasi gerakan pelajar
sebut saja komando kesatria
berisi anak-anak muda penuh gelora
calon pemimpin bangsa dan agama
aku melihat aura dan kharisma itu muncul dari mereka
jagoan-jagoan sholih pribadi dan sosial
mengenal Allah, Rasul-Nya, Islam
serta mengenal zamannya dan bermain di sana! menjadi pemimpin dan lakon utama
baarakallaahufiikum yaa sholih-sholihaat, mushlih-mushlihaat, da'i-da'iyaah, mujahid-mujahidah
lalu aku megenal sebuah penerbit buku bernama SAGA yang menyajikan bahasan gerakan dakwah
makin-makin lah diri ini belajar banyak hal
mengingat, usiaku juga sudah beranjak dewasa
memang, WAKTU akan membelajarkan kita
asal kita terus belajar!
maka, kini aku mulai melihat
bagaimana kondisi kami
menganalisa kebutuhan
dan menata mimpi atau impian di masa yang akan datang
aku mencoba merumuskan solusi
mencoba memosisikan diri
aku bersyukur sekali
karena bisa bermimpi bukan untuk diri sendiri
senang sekali bisa dan perasaan ingin bermanfaat itu
karena dari sanalah aku hidup dengan makna yang dalam

maka, inilah beberapa sketsa peradaban dakwah sekolah yang ingin aku rangkai
1. Rumah Tahfidz : ya, aku berharap, di sini kami bisa membina pelajar sholih/ah menjadi hafidz/ah, ilmuwan yang taqwa, insyaAllah. sekaligus penggerak dan pemimpin zamannya! :") di sini akan ada kajian rutin terbuka untuk umum, aktivitas tarbawi, tahsin Al-Qur'an, menerima setoran hafalan Al-Qur'an pelajar, tempat syuro boleh, tempat halaqoh tarbawi maupun Al-Qur'an, ada swalayan yang dikelola oleh pelajar sebagai sarana belajar wirausaha, pelatihan kepemimpinan, keterampilan, dan lain sebagainya. masyaAllah kan kalau kita punya ini? hehehehe. insyaAllah, Allah Maha Kaya. suatu saat kita pasti punya! dikelola dan didampingi oleh Mbak-mbak dakwah sekolah. ada buku wajib baca, resume, tulis, post di sosmed atau blog, viralkeun. yuhuuu. mewarnai zaman dengan membina pemimpinnya :") ayo ciptakeun!

2. Warung atau Coffee Pelajar. jadi di seberang Rumah Tahfidz ini ada Coffee. tempat pelajar rapat, nongki, perform nasyid, ada juga meeting room, dan lain sebagainya. yang ngelola? pelajar juga, hehehe. belajar jadi CEO sejak pelajar ya, Nak. yuk :) di sini siapapun bisa gabung. bisa mengekspresikan minat bakatnya. ada spot buat ngadain talkshow juga. so siapapun yang dateng bisa ikut nyimak kalau mau. pokoknya ini tempat ngumpulnya anak muda banget lah~ hehehe. ngga spaneng. kamu bisa ngomongin apapun, Nduk, Le, di mari. mau syuro OSIS, MPK, rohis, ekskul, belajar bareng, ngerumusin gerakan pelajar, bisa banget dah. ada ruang dan pelayanan konsultasi psikologis juga lho. ada beberapa psikolog yang bakal bersedia ngeluangin jiwa raganya buat membersamai kamu. nah lho, kurang apa lagi? kan masa pelajar SMA sederajat kan masa galau hidup kan ya? haha. yuk lah mari diskusi tentang MENATA DIRI dan HIDUP :) harapannya, keluar dari sini, kamu bisa mantap hidup menjemput ridho Illahi, aamiin.

3. Masjid Pelajar. widiiih. mantep nih. kita bisa itikaf, kajian, ngadain acara, tahfidz, tahsin, mukhoyam Al-Qur'an di mari. masyaAllah. pengen ngga sih? pengen dooong. ada kajian shubuh, maghrib, rutin di sini. setiap pekan pasti ada aja pengisi kondang ngisi. jadi ya bakal rame pelajar. ngga usah ribet ngurus birokrasi sekolah. tapi langsung level birokrasi kota, sama pemerintah kota. apalagi kerjasama dengan kemenag. jos kaaan. menangkal isu radikalisme nih. kita hadirkan potret Islam yang indah dan kekinian :)

4. Lembaga Training Pelajar. Nah ini juga. bagi kamu-kamu, pelajar jogja yang pengen jadi motivator, trainer, pembicara, atau apapun itu. cocok banget nih buat gabung di lembaga ini. ngga harus jadi pengurus sih, jadi volunteer juga oke kok. nanti per event aja gabungnya. kamu bakal belajar tentang communication skills, negotiation, public speaking, self concept, personal branding, marketing, social media, selebgram, videographer, photographer, management skills, entrepreneur, leadership skills, life as an CEO, counseling skills, basic psychology, etc. harus banget ya pake bahasa Inggris? haha engga sih. sok keren aja. padahal Indonesia nomor satu dah. tapi ya intinya seputar itu hehehe. biar apa sih? ya, biar kita bisa mencetak para marketer kebaikan (da'i) yang bisa jadi jalan tersampaikannya Islam dengan indah sesuai zamannya. ya, kita sadar kalau tantangan zaman itu selalu ada, dan kita, sebagai manusia, diberi kelebihan oleh Allah untuk menjadi pengelola bumi termasuk zamannya, kan? nah! itu fungsi manusia ada di bumi. selain ibadah berupa sholat, tapi ada juga bentuk ibadah berupa menjadi pengisi di sebuah agenda haghaghag. tentu kudu oke dongs.

5. Ma'had Ash-Shohwah. Nah ini juga engga kalah oke. harapannya, dia menjadi penyelenggara sekaligus desainer (of course) untuk membina tsaqofah keIslaman pelajar. yap. menangkal radikalisme? ya dimulai dengan membina wawasan dan cinta para pelajar, dong. mana ada orang yang penuh cinta menjadi radikal? no no. setidaknya dia akan menjadi moderat :) radikal di sini kumaksud ekstrim ya. padahal "mengakar" sih definisi aslinya. intinya, di sinilah kita membangun akar pemahaman yang utuh dan benar sesuai apa yang dikehendaki oleh Allah dan Rasul-Nya. Manut Gusti Allah kalihan Kajeng Nabi Muhammad pbuh. Ada kajian rutin, tahsin, tahfidz, sekolah mubaligh (ya! penyampai nilai-nilai kebenaran kudu bener juga. wkw), sertifikasi mentor atau pendamping pembinaan Islam di sekolah, dan lain sebagainya. Pendidikan karakter? ya boleh juga lah istilahnya begitu. tapi jelas pendekatannya berbeda. kalau pembinaan karakter, mungkin kita akan pakai istilah yang umum. kalau pembinaan Islam, ya pakai istilah dan indikator ke-Islaman engga papa. kalau karakter kan umum for everyone, everyreligion, everyhuman. kalau jelas-jelas ke-Islaman, ya pakai istilah ke-Islaman, it's okay :) Nah tempatnya dimana nih Ma'had Ash-Shohwah? di Masjid Pelajaaar. hehehehehe. kan pengelolanya emang ini. bismillaah!

6. Bimbingan sebaya. Nah, aku juga pengen nih. kita punya gazebo atau tempat asik buat pelajar belajar. atau ngadain bimbel antar teman. udah ada sih. tinggal butuh tempat aja. tapi selama ini random kok, oke deh. bisa di kafe, di kampus, di masjid, di perpus daerah, di rumah salah satu member, atau dimanapun dah, yang penting bisa diskusi, kaaan? oke :) selain akademik, aku sih pengennya ada bimbingan konseling sebaya juga. nah! kan butuh kapasitasi kaan? oke tuh. karena emang pengaruh temen itu bisa lebih besar dari orangtua dan guru, so, mari kita kapasitasi pelajarnya agar mereka bisa jadi agen perubahan di lingkungannya :)

7. Komunitas pelajar berbasis minat bakat. intinya kamu punya minat bakat apa, Nak? atau mau digali bareng, yuk. nah, lalu buat komunitas, daaaan aktivitas positif bersama, rutin. lalu menyepakati, pengen ada pendalaman diri bareng-bareng. jadi mentoring di sela-sela aktivitas komunitas deh. gass. yang penting ada nilai-nilai dan pemaknaan yang berkembang, kan? hihihi.

oke, bismillaah. mungkin cukup sampai sini dulu, ya?
semoga kalau Allah beri usia, beri kesempatan, dan beri kemampuan untuk bisa merealisasikan ini semua. insyaAllah, kita butuh proposal. kita butuh desain arsitektur-nya. lalu bidik tempat, pengelola/manajemen, lalu sebar proposal dan eksekusi, deh. kalau sekarang, aku harus membina diri dulu. mengkapasitasi diri agar layak, bermodal, tahu bagaimana memulai, dan memiliki kualitas yang memadai untuk mengeksekusi itu. yuk belajar duluuuu. yuk lulus dulu. bisnis/dagang/kerja, ngumpulin modal hehehehe modal harta, pengalaman, ilmu, relasi, track record, semua itu butuh WAKTU dan KOMITMEN serta KONSISTENSI dalam TERUS BERPROSES. bismillaah.
Aku memohon perlindungan kepada Allah swt, Tuhanku, Tuhanmu, Tuhan kita semua untuk bisa membangun mewujudkan peradaban itu. Aku yakin suatu hari akan terealisasi! mari bermimpi dan mewujudkan bersamaku, bersamamu, bersama kita semua, dan yang pasti, bersama-Nya. AllahuAkbar :)

-18th of Ramadhan 1439H
mari ajukan proposal ini kepada Allah di setiap malam

add:
ini bukan hanya tentang perjalanan fisik
namun lebih daripada itu
yaitu perjalanan intelektual, psikologis, spiritual, ruhiyah, maknawi :")
aku ingin menjadi bagian dari hidup kalian, Nak
aku ingin ikut menjadi bagian dari proses hidup kalian
mengenal keindahan Islam
mengenal Allah dan Rasul-Nya :")
dan nikmatnya berjuang di jalan-Nya
melalui apapun bentuknya yang dikehendaki-Nya
bismillaah

aku percaya bahwa kepribadian kita akan dibentuk, setidaknya dengan dua hal
yaitu buku yang kita baca (bacaan kita, informasi yang kita serap) dan orang yang kita jumpai
karena bacaan akan membentuk pikiran kita, manusia akan mempengaruhi selera dan karakter kita
kita paham dan meneladani
masyaAllah
teruslah membaca dengan menyebut nama-Nya dan sambunglah persaudaraan dengan siapapun :)

Tidak ada komentar:

~ahlan wa sahlan~

kiko and miko are bestfriend :)