Berbagi Peran

Bismillahirrahmanirrahiim

Dari sekian banyak kebaikan yang Allah hadirkan dalam hidupku
Tentu ada sosok yang menjadi jalan terwujudnya hal tersebut
Yaitu, kedua orangtuaku
Ummi dan Abi
Begitu aku dibiasakan untuk memanggil beliau sejak kecil
Semoga Allah merahmati keduanya
Tidak mudah diamanahi seorang anak kecil mungil dan kadang ngiyil ini :")
Sungguh tidak mudah
Namun beliau berdua menerima dan bersabar atasnya
Belum lagi dengan keempat adikku
AllahuAkbar
Kami dipersatukan dalam bingkai keluarga
Semoga selamat dunia akhirat dan berkumpul lagi di syurga-Nya berjumpa dengan-Nya, pemilik syurga :"
Beliau berdua menempuh studi
Melalui perjalanan intelektual, spiritual, psikologis, lika-liku kehidupan yang tidak ringan
Diawali dari hijrah Abi ke jogja
Hijrah Ummi berhijab saat kuliah dan sempat kembali ke sekolah untuk ngisi mentoring :")
Lalu beliau berdua berjumpa dalam jalan tarbiyah dan dakwah
Dua insan yang sama-sama memperbaiki diri dan berjuang di jalan Allah
Semoga Allah senantiasa jaga semangat ini terus membara hingga berjumpa dengan-Nya
Allahumma aamiin
Kini anak mungil Ummi Abi sudah beranjak dewasa
Sudah seharusnya bisa mengelola dirinya sendiri
Mempertimbangkan perkara dan mengambil pilihan dengan tepat disertai tanggungjawab yang penuh serta ketegaran dalam menjalani apapun takdir kehidupan yang ditetapkan-Nya
Ya, karena pada akhirnya kita akan kembali kepada-Nya serta mempertanggungjawabkannya sendiri-sendiri
Tidak mudah terasa oleh keduanya
Namun beliau memaknai ini sebagai bentuk memenuhi amanah Allah
MasyaAllah
Kini Muthi sudah beranjak dewasa
Bukan saja tubuh yang membesar
Namun seharusnya juga jiwa dan hati yang semakin luas bagai samudera
Memiliki informasi yang cukup untuk mengendalikan kapal sendiri
Memiliki dasar pemikiran dan tindakan yang cukup untuk menjadi nahkoda hidup sendiri
Ohya, terutama ruhiyah
Hubungan dengan Sang Pemilik kehidupan, jagat raya, bumi langit, dunia & akhirat

Ummi sudah mengambil dan menjalani peran dengan sebaik-baiknya
Menempa diri, membina diri, hijrah ilallah wa rasulihi, mengandung, melahirkan, menyusui, membina, membersamai, menjadi rumah, dan teladan ketegaran serta perjuangan bagi Muthi. Jazakillaah khaiiran katsiiran Ummi. Semoga setiap apa yang Ummi persembahkan menjadi tiket agar Allah masukkan Ummi ke syurga-Nya bersama kami semua. Aamiin. Ohya dan pastinya mendo'akan anak-anak :")

Begitupun Abi sudah menjalani peran sebagai pelindung Muthi sepenuhnya
Bahkan sampai hari ini :"
Jazakallaah khaiiran katsiiran Abii
Semoga Allah membalasnya dengan kebaikan berlimpah berupa keselamatan di dunia dan akhirat. Aamiin. (+ mendo'akan)

Maka, bukankah kini saatku?
Sudah 23 tahun.
Usia biologis atau kronologis yang cukup matang untuk menjalankan perahu sendiri di tengah kehidupan samudera yang lepas dan dahsyat
Apakah sudah siap?
Berapakah usia mental atau psikologismu?
Seberapa matang dalam mengambil keputusan hidup?
Seberapa besar tanggungjawabmu?
Seberapa siap mendampingi dan berjuang demi kehidupan serta generasi masa depan? Segenap jiwa dan ragamu?
Seberapa kuat hubunganmu dengan Penciptamu, Allah swt?
Seberapa cukup bekalmu?
Siap menghadapi setiap ke-random-an dan tantangan hidup di depan sana?

Pikirkanlah.
Mohonkanlah keampunan atasnya kepada Allah
Astaghfirullaah
Kemana saja selama ini
23 tahun ini
Jika usia se-tua-ini belum siap

Ini memang jalan juang
Tidak mudah, sama sekali tidak
Inilah ladang jihad memang

Ingatkah dengan Fathimah r.a?
Lahir dari sepasang pejuang di jalan Allah swt
Yaitu Baginda Rasulullah saw & Bunda Khadijah r.a
Lahir dan tumbuh berkembang dalam situasi perjuangan
Usia 5 tahun Bunda kembali pada Allah
Fathimah kecil mengambil tongkat perjuangan Ibunda dan mendampingi perjuangan sang Ayah
Lalu pantas saja, usia 18 tahun Fathimah menikah dengan Ali
Dengan kisah cinta yang tiada bandingannya
Begitu rapatnya menjaga hati bahkan sampai syaithan saja tidak tahu
Ngga ada main kode-kode seperti zaman now
Ngga ada khalwat via maya sekalipun
Na'udzubillahi min dzalik
Mulia. Karena menjaga syari'at-Nya
Wafat usia 29 tahun
18 tahun membersamai Rasul
11 tahun membersamai Ali
Konteksnya sama: Berjuang di jalan Allah, menjemput keabadian di sisi-Nya

Lantas, bagaimana dengan diriku?

Kini 23 tahun usiaku
Dan mengaku tidak (belum) siap berjuang? Aduh. Apa-apaan ._.
Ini namanya cemen haqiqi.

Jalan juang memang banyak, beragam
Namun salah satunya adalah dalam bingkai keluarga

Maka berjuanglah!
Jalankanlah peranmu sebaik mungkin
Sebagaimana Ummi dan Abi menjalankan peran beliau
Sabar dan sholat sebagai penolong
Niatkan semua karena Allah
Sebagaimana Ummi Abi juga melakukan ini karena Allah
Berbuatlah untuk keabadian di sisi-Nya, Muth
Jadilah bagian orang yang YAKIN
Lalu berbuat untuk MEMBUKTIKAN keyakinan tersebut
Melalui PERJUANGAN

Bismillaah
Hadza min fadli Rabbii
Laa haula wa laa quwwata illa billaah
Bismillaah

Nak, mari kita belajar berjuang ya, sayang
Mari berjuang menjadi pejuang
Mari berlatih menempuh jalan para Nabi dan Rasul ya, Nak
Bismillaah