ukuran kesuksesan ?

kemarin ada kakak kelas yang tanya , ukuran kesuksesanmu apa dik ?

AHA! ternyata kalo dipikir2 , aku memang belum memiliki ukuran kesuksesan secara pasti dan terlalu spesifik. Tapi minimal udah tau secara garis besar lah :) Bismillah .. Aku juga manusia yang menginginkan keberhasilan, kesuksesan, dan yang pasti kebahagiaan . Tetapi untuk bisa mencapai itu semua, aku juga harus tau dan benar2 paham. Bagaimana keadaan dimana aku itu berhasil, sukses, maupun bahagia ? Apa ukuranku aku bisa mengatakan dan menyebutkan kalo aku udah termasuk bahagia ?

Tapi aku mikir lagi , secara garis besar aku ingin :

- bermanfaat untuk orang lain (keluarga, teman2, masy, ummat, Islam) * manfaat apa yg bisa kuberi ?

- bisa memaksimalkan potensi * potensi apa saja yang ingin aku maksimalkan ? bagaimana caranya ?

- memanfaatkan waktu n kesempatan dengan baik * bgmana jadwal kegiatanmu ? kesempatan apa saja yang ingin ku ambil ? kesempatan yang bagaimana ?

- bisa punya relasi atau networking yang luas (min. lingkup jogja) * lewat apa aku bisa memiliki jaringan yang luas di jogja ? mungkin salah satunya FAROHIS Jogja <3 :)

- tuntas dalam belajar berdasarkan kurikilum * apa saja yang harus aku lakukan dan standarnya aku bisa dikatakan tuntas ?

- ibadah yaumiyah maksimal * ibadah apa saja itu ? dan sudahkan aku merutinkannya dan istiqomah ? eits, istiqomah bukan berarti 'tetap', tetapi 'meningkat'.

- punya profesi yang mapan (pingin jadi aktivis, dosen, trainer, pengusaha) . * bagaimana caranya ? apa saja yang dilakukan aktivis ? bagaimana aku bisa menjadi seorang dosen ? soden jurusan apa ? Trainer tingkat apa ? Trainer yang bagaimana ? Pengusaha apa ? Bagaimana caranya ? Mulai dari mana ? Apa yang bisa aku lakukan sekarang ?

Insya Allah BISA ! itu ukuran untuk sekarang , Insya Allah bisa maksimal . Meski belum terlalu spesifik, tapi yang penting udah tau alurnya secara garis besar. Sekarang sedang masa menetapkan misi dan merealisasikannya .

itu adalah banyak pertanyaan yang harus sanggup aku jawab. Karena jawabanku adalah penentu tindakanku. Kalau aku nggak bisa njawab itu, berarti aku sendiri belum paham kesuksesanku itu seperti apa. Kalau aku sudah mancapai apa ? Oleh karena itu, aku sekarang sedang mencoba . Menjawab apa yang akan menjadi masa depanku . Sosok seorang Muthi'ah Sa'idah itu akan seperti apa. Tapi aku yakin, Allah akan membimbingku , Bismillahirrohmanirrohiim :) aku yakin , aku PASTI BISA ! dengan USAHA !

Beberapa nikmat yang menjadi alasanku untuk menyadari bahwa aku tak boleh menyerah dan tidak peduli pada masa depanku :

1. Rumah yang nyaman

2. Orang tua yang luar biasa

3. eyang yang super

4. adik2 yang periang

5. makan setiap hari

6. indonesia yang merdeka, jadi belajar sekarang sudah menjadi kebebasan dan penuh dengan fasilitas

7. sekolah yang baik

8. masih bisa punya buku pelajaran

9. listrik yang always ON, kecuali pas PLN matiin. * berarti bukan 'always' ya ? --a hehe

10. uang saku setiap hari

11. udah bisa naik motor sendiri

12. Islam dan Iman yang melekat dihati

13. Lingkungan yang masih terjaga

14. Internet di rumah

15 . dan lain2 .. Memang bener ya , nikmat Allah itu nggak terhitung . Tapi kita masih suka lebih banyak ngeluh dan ngerasa kurang daripada bersyukurnya . Masya Allah .. Astaghfirullah ..

Alhamdulillah aku masih bisa nulis note ini, minimal untuk mengingatkan diri sendiri kalo masih sering kufur .. Semoga kita termasuk hamba2 yang selalu bersyukur :)

Amiin amiin yaa robbal alamiin :) Terimakasih yaa Allah , semoga kita selalu bisa menjadi yang lebih baik lagi untuk-Mu :) dengan perubahan2 kecil yang akan membawa pada perubahan besar :)

27th of March 2011,

Jogja, Indonesia.

Muthi'ah Sa'idah :)

Jangan pernah menyesali keadaanmu kawan, karena disitulah ladang perjuangan :)

Jangan jadikan keadaan sebagai hambatan terciptanya mimpi besarmu .. Saat Allah uji dengan keadaan yang sulit, disitulah engkau akan menemukan kemudahan .. Saat Allah tempatkan engkau pada tempat yang rumit, disitulah Allah akan berikan solusi terbaik .. Jadikan apa yang kau dengar sebagai kekuatan, semangat, pandangan terdepan, dan suatu saat engkau pasti keluar dari keadaanmu sekarang dengan membawa banyak cerita kemangan :) Jalan masih panjang .. Semangat till the End !! :)) CAN

Orang yang cerdas pasti selalu mencari peluang dari setiap hambatan ..

Saat ia dihadapkan pada lingkungan yang sulit , ia di beri kesempatan oleh Allah untuk mengambil banyak pelajaran ..

Mencoba menganalisis sebab suatu kejadian , menganalisis latar belakang dari suatu tindakan .

Saat ia dihadapkan pada lingkungan yang baik , ia di beri kesempatan oleh Allah untuk selalu ingat bahwa segala kebaikan hanya milik Allah ..

Semua keadaan ada hikmahnya ? Ya. Karena disitulah letak sebuah perjuangan ..

Mengapa kita mengaku sebagai pahlawan jika kita tak pernah berbuat apa-apa ?

Allah ciptakan kita sebagai pemakmur, penyejahtera sesama manusia dan makhluk hidup lainnya ..

Lalu mengapa kita masih banyak menuntut segala bentuk kebaikan tanpa disertai usaha ?

Ingatlah, waktumu, umurmu, amanahmu .. Semua akan dipertanggungjawabkan ..

Lalu persiapkanlah laporan itu dengan sebaik2nya :)

Karena orang cerdas adalah, ia yang dapat belajar dari setiap kejadian yang ada dihadapannya :)

Semoga Allah membing kita, sahabatku :)

Muthi'ah S.

mari buka mata buka hati kita kawan ;)

Malam itu, sekitar jam 11 malam , handphone ku berdering, memberitahuku bahwa ada satu pesan yang aku terima .. Kebetulan saat itu aku belum memejamkan mata. Dari siapa ? pikirku . Oh, dari Allah lewat perantara ovi :). Aku buka .. Ternyata isinya luar biasa . Thanks Allah .. Thanks ukht Ovi :) * ini hal kecil, tapi berkesan bagiku hhe.

Inti Isi pesan itu : * tetapi tidak persis plek.

"Beranjak semakin dewasa, semakin banyak macam orang yang kita temui. Tidak mustahil kita bertemu seorang laki2 yang datang pada kita untuk mengikat kita bukan sebagai istri .. Tetapi sebagai teman akrab, pacar, hubungan yang tidak berstatus, dan lain sebagainya . Pokoknya semacam itu. Jika berpikir dia adalah laki2 yang sholeh, maka orang sholeh tidak akan mendahului kehendak Allah untuk coba2 berpasangan sebelum ia bertemu jodohnya diatas janji suci dihadapan-Nya. Jika kita pikir ia laki2 yang baik, orang baik tidak akan menodai kita dengan zina yang ia torehkan pada kita, agar kita tetap memiliki hati yang bersih. Jiaka kita pikir ia adalah laki2 yang dewasa, orang dewasa adalah orang yang berani bertanggung jawab. Bertanggung jawab atas apa yang ia lakukan, tidak hanya pada dirinya dan diri kita tetapi juga pada Allah. Jika kita pikir dia laki2 yang pengertian, ketahuilah bahwa orang yang pengertian terlebih dahulu mengerti kedudukannya sebagai makhluk Allah . Tidak mendekati apa yang menurutnya haram. Ya, menjalin hubungan dengan kita itu sulit untuk istiqomah. Fenomenanya , sulit memang untuk menghindari ini semua, tetapi akan terasa indah apabila kita meyakini bahwa hanya Allah kekasih kita ;') "

Subhanallah .. Sejenak saya merenung, ya, memang benar. Inilah sesuatu yang seharusnya kita pegang. Dari sudut pandang inilah seharusnya kita melihat kenyataan. Terkadang kita terjebak oleh sudut pandang kebanyakan orang yang siapa tahu itu kurang tepat bagi kita seorang penerus Agama Islam. Disinilah letak secuil perjuangan pemuda-pemudi Islam . Yang mungkin terlihat, ini masalah kecil, tetapi berimbas besar pada kehidupan dan karakter kita sebagai muslim. Terutama Muslimah yang harus lebih berhati2 dalam menjaga kehormatan maupun izzah nya dalam kehidupan ini . Semoga Allah menjaga kita wahai wanita2 cantik yang selalu melukiskan ketegaran dalam menghadapi masalahnya . Semoga Allah beri kita kekuatan . Dan kita saling mengingatkan yaa ukhty :) Thanks Allah ^^

Muthi'ah 26.12.10

Semoga Sukses dan Bermanfaat kawan :)