Senin, 23 Januari 2012

Sekeping puzzle ttg LDK OSIS 2012 :)

Bismillaah , tulisan ini aku tulis sebagai bentuk syukur dan bahagia yang tak terkira :) Alhamdulillaah .. All praises to Allah Who always guide us ..

#Sabtu, 21 Januari 2012#

Pagi itu, matahari menyapa dengan senyuman terindahnya .. Memberi isyarat akan adanya kebaikan-kebaikan yang akan Allah hadirkan dalam kehidupan ..

Entah, aku merasa sangat bersemangat pagi itu, mengirim beberapa pesan ke beberapa teman, dengan sedikit kata-kata 'penyemangat', seakan seperti menyemangati diri sendiri .. Pagi itu, aku melangkahkan kaki dari rumah dengan niatan dalam hati, 'Yaa Allah, hamba niatkan pagi ini untuk menuntut ilmu, semoga ilmu yang hamba dapatkan akan bermanfaat bagi dunia dan akhirat' .. aamiin .. Pagi itu, aku mencoba menenangkan diri, berharap akan ada banyak kejadian yang menyenangkan .. Betapa tidak? Bayangkan, kami pasukan perintis dan pendobrak yang siap menggebrak, akan menjalani sebuah training, dimana itu akan menentukan perjalanan kami 7 bulan ke depan .. Dan kami harus siap :)

Sesampainya di sekolah, aku bertemu teman-teman .. Memandang wajah mereka yang penuh pengharapan, aku bergumam dalam hati, 'Yaa Rabbii, Engkau mempercayai kami untuk berjuang mensejahterakan mereka, memperjuangkan hak-haknya, membantu mengembangkan potensi mereka, bimbinglah kami Rabb ..'

Pasukan telah terkmpul, akhirnya kami berangkat, 'bismillahi tawakkaltu alallahi laa haula wa laa quwwata illa billah'.

Perjalanan kami tempuh selama kurang lebih 45 menit. Sepanjang perjalanan, tak henti-hentinya kami memandangi hamparan sawah hijau membentang, semakin ke atas, semakn terasa hawa dinginnya. Tunggu, ke atas ? dingin ? Ya. Kebetulan tujuan kami adalah kaliurang ..

Sesampainya di kaliurang, wisma sejahtera 1 .. Kami segera menempatkan diri, memilih kamar yang sekiranya paling nyaman untuk kami .. Inilah saatnya, hal-hal hebat akan segera di mulai :)

Kegiatan pertama, dimulai dengan pembukaan yang di sampaikan oleh ust wawan dan di lanjutkan dengan stadium general dengan tema 'Islamic Leadership' oleh Ust. Sunono. Banyak ilmu yang kami dapat dari beliau, salah satu kata-kata yang berkesan menurutku adalah, "akan ada masa dimana seorang pemimpin merasa sendiri, merasa seakan tiada tempat untuk mencurahkan isi hati, kecuali Dzat Yang Maha Mendengarkan keluh kesal, yaitu Allah SWT." Ya, memang bener sih .. Pemimpin dituntut untuk dapat berpikir dan mengambil keputusan saat menghadapi masalah dalam hidupnya, meski tidak mudah, tetapi seorang pemimpin di tuntut untuk selalu kuat dan tegar .. Meski memang, di sisi lain seorang manusia adalah makhluk yang tak lepas dari masalah dan persoalan yang pelik dalam hidup, tetapi sungguh, Allah adalah sebaik-baik tempat kembali, tempat mengadukan semuanya, tempat mencurahkan hati dan pikirang yang paling sempurna, selalu ada solusi paling tepat, dan yang pasti akan menenangkan hati ..

Beberapa ringkasan yang bisa kami tangkap dari ilmu yang beliau alirkan adalah .. Jabatan itu, bukanlah suatu hadiah atau kesenangan, sungguh jabatan itu adalah amanah, beban yang harus di tunaikan, suatu saat akan di ambil oleh Allah dan dimintai pertanggungjawaban .. Betapa tidak? Seorang pemimpin adalah wakil bagi rakyatnya. Dia terpilih karena kepercayaan, dukungan, dan harapan ..

Setiap manusia adalah pemimpin, 'qullukum ro'in waqullukum mas'ulin an ro'iyatihi.' Setiap kalian adalah pemimpin dan kalian akan di mintai pertanggungjawaban atas apa yang kalian pimpin .. Begitulah sekiranya bentuk hadits yang 'seharusnya' menjadi patokan bagi para pemimpin dapat berhati-hati dengan amanah yang di embannya.

Yang membedakan pemimpin dengan yang tidak adalah mentalnya. Jabatan bukanlah jaminan seseorang dapat memakmurkan sesamanya. Yang terpenting adalah 'rasa tanggungjawab'. Rasa memiliki, rasa mencintai, dan keinginan untuk memajukan adalah hal-hal yang wajib dimiliki oleh setiap pemimpin .. Semoga Allah membimbing kita semua untuk dapat menjadi sebaik-baik pemimpin :') aamiin ..

Ada sebuah kisah menarik yang kami tangkap dari kisah seorang sahabat Nabi, Umar bin Abdul Aziz, ia adalah seorang pemimpin di kalangannya. Pada suatu hari, terdapat pemilihan pemimpin, dan pada saat itu pula Umar bin Abdul Aziz memutuskan untuk lari dengan kudanya menuju tempat yang jauh. Ia mencoba untuk menghindari amanah jatuh kepundaknya, karena ia tau sejatinya amanah itu bukanlah sesuatu yang patut diperebutkan/diharap-harapkan. Tetapi pada akhirnya, tetaplah ia yang terpilih dan dipercaya oleh masyarakatnya. Saat keputusan itu diserahkan kembali pada masyarakatnya, masyarakat tetap memilihnya. Begitulah seterusnya. Hingga akhirnya, dengan nama Allah Yang Maha Menguatkan, ia siap memegang amanah itu dengan segala konsekuensinya.

***

Sesi stadium general pun telah usai, dilanjutkan dengan menundukkan hati dan jiwa kita pada Sang Pencipta, kami pun sholat dhuhur dan ashar dengan di jama' qoshor. Setelah merasa tenang, kini saatnya kami memulai untuk memasang rencana program kerja kami selama 7 bulan ke depan .. Kami berkumpul sesuai divisi kami, sembari mengeratkan ukhuwah, kami pun mencoba ''memuntahkan" ide maupun gagasan ..

***

Sekitar 2,5 jam pun berlalu .. Kini saatnya kami mensinkronkan program, merekap data program dan anggaran .. Setelah di rasa cukup, kami pun memutuskan untuk istirahat sejenak, bersiap untuk pertempuran selanjutnya, melengkapi anggaran dan presentasi kegiatan ..

***

Setelah sekitar 30 menit kami men-charge energi, akhirnya kami melanjutkan kegiatan dengan presentasi kegiatan tiap divisi dan membicarakan anggarannya, begitulah secara bergantian ..
Hingga datangnya waktu maghrib ..

***

Setelah kami usai menunaikan sholat maghrib, membersihkan jiwa dan raga, akhirnya kami melanjutkan pertempuran selanjutnya. Sebelum memulai, sejenak alumni memberikan sedikit ice breaking, dan pemenangnya adalah, kambing laut :D seru dah malem itu, kami mempererat solidaritas antar sesama dan mencoba untuk merumuskan apa yang akan kami lakukan 7 bulan ke depan, menyenangkan, alhamdulillah :)

~ahlan wa sahlan~

kiko and miko are bestfriend :)